Gibran pun menanggapi hal tersebut. Namun hingga kini, Gibran mengaku belum berkomunikasi dengan pihak Gerindra.
"Sampai sejauh ini belum ada komunikasi. Nanti dulu dong," kata Gibran di Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo, Sabtu (23/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah saya tegaskan, saya maju lewat PDIP," ujar ayah Jan Ethes dan La Lembah Manah itu.
Gibran sendiri mengaku siap mendaftarkan diri untuk maju sebagai kontestan Pilwalkot Solo 2020. Kini dia masih menanti pembukaan pendaftaran di DPD PDIP Jawa Tengah.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Pak Bambang (Ketua DPD PDIP Jateng). Kalau sudah dibuka saya langsung daftar," katanya.
Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Surakarta, Ardianto Kuswinarno, mengaku serius meminang Paundra. Bahkan dirinya telah mendatangi kediaman Paundra di Pura Mangkunegaran untuk berkomunikasi intens.
"Betul, sudah bertemu langsung (dengan Paundra). Ya silaturahmi sambil menindaklanjuti rencana meminang beliau maju Pilwalkot Solo mendampingi Mas Gibran," katanya.
Baca juga: Manuver Politik Gibran di Pilkada Solo |
Menurutnya, Paundra menerima pinangan tersebut. Namun putra Raja Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegara IX itu masih ingin meminta pertimbangan keluarga.
Untuk diketahui, Gibran masih harus bersaing dengan calon lain, yakni Achmad Purnomo-Teguh Prakosa meraih tiket Pilwalkot Solo dari PDIP.
PDIP sendiri tidak membutuhkan koalisi untuk mengusung calon karena memiliki lebih dari 30 dari 45 kursi DPRD. Sementara Gerindra hanya memiliki 3 kursi. Sedangkan syarat minimal mengajukan calon ialah 9 kursi.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini