Sultan HB X Minta Warga Yogya Berani 'Katakan Tidak' pada Terorisme

Sultan HB X Minta Warga Yogya Berani 'Katakan Tidak' pada Terorisme

Usman Hadi - detikNews
Rabu, 20 Nov 2019 14:25 WIB
Sri Sultan Hamengku Buwono X. Foto: Usman Hadi/detikcom
Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, meminta warga Yogyakarta berani mengatakan tidak pada terorisme. Warga diharapkan lebih aktif dalam menolak paham terorisme.

"Saya punya harapan warga itu bisa mengatakan tidak, punya keberanian untuk mengatakan tidak (pada terorisme), gitu loh," jelas Sultan kepada wartawan di Kepatihan Kantor Gubernur DIY, Rabu (20/11/2019).

"Itu kan pilihan warga sendiri, gitu. Saya tidak bisa memaksakan," sambung Raja Keraton Ngayogyakarta itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diketahui, sebuah rumah di Gunungkidul digerebek Densus 88 Mabes Polri hari ini. Penggerebekan ini bukan lah yang pertama di DIY, beberapa waktu yang lalu juga ada penindakan teroris di wilayah Yogyakarta.


Terkait penggerebekan hari ini, Sultan mengaku belum mengetahui secara detail informasinya. Namun ia tidak mempermasalahkan adanya tindakan yang dilakukan aparat kepada mereka yang diduga melanggar hukum.

"Ya saya nggak tahu persis yang ditangkap (Densus 88 Mabes Polri) siapa, dari unsur apa saya kan juga nggak tahu. Tapi kalau dia memang teroris ya ditangkap nggak ada masalah, silakan saja," tegas Sultan.

Diberitakan sebelumnya, sebuah rumah di Gunungkidul digerebek Densus 88. Penggerebekan itu dibenarkan Kapolres Gunungkidul, AKBP Agus Setiawan. Namun Agus tak mengetahui apa yang dilakukan Densus 88 di Gunungkidul.


"Kalau terkait itu kami dari Polres Gunungkidul ya hanya ini saja, pengamanan lokasi saja. Mengenai kegiatannya pastinya dari Densus (88)," jelas Agus saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon.
Halaman 2 dari 2
(ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads