Adalah Komarudin (39) warga Desa Rengaspendawa yang memanfaafkan musim kemarau untuk mengekspresikan jiwa seninya. Dia membuat patung dari batu-batuan sungai yang muncul saat air sungai surut.
Lokasi yang dipilih adalah dibawah jembatan Sungai Pemali Desa Rengaspendawa. Saat air sungai surut akibat kemarau, di bawah jembatan ini banyak ditemui batu-batuan dasar sungai. Ukurannya pun bervariasi mulai dari batu kecil sampai yang berukuran besar.
![]() |
Awalnya, Komarudin hanya iseng untuk mengubah bentuk batu-batuan besar di dasar sungai ini. Peralatan yang digunakan juga sederhana, hanya pahat dan palu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada banyak patung yang dihasilkan dari kreatifitas Komarudin. Ada putri duyung, tengkorak, buaya dab lainnya. Patung putri yang sedang bersandar dibuat dari batu ukuran besar yang panjang. Demikian patung buaya dibuat dari batu yang lonjong yang ukurannya cukup besar.
"Kita kalau mau pahat batu dilihat ukurannya dulu. Ini pantasnya dibuat patung apa, biar mudah dalam pemahatan," ucap Komarudin.
Baca juga: Unik! Ada Patung Berbau Air Susu di London |
Dia menambahkan, saat ini sedang mengerhakan sebuah patung ular sanca sepanjang 8 meter. Batu yang dipakai adalah batu panjang yang ditemui di dasar sungai ini.
![]() |
Untuk menyelesaikan patung besar seperti putri duyung dan buaya, Komarudin menghabiskan waktu hingga 10 hari. Dalam mengerjakan patung ini, kadang dia dibantu oleh saudaranya.
Meskipun hanya iseng lanjut Komarudin, ukiran-ukiran patung yang sudah ia buat bersama kakaknya itu, setidaknya bisa menjadi kenang-kenangan. Dia menyadari patung patung ini akan hilang seiring datangnya musim hujan. Dimana saat hujan, permukaan air sungai akan naik dan menenggelamkan batu batu berikut patung patungnya.
"Misal musim hujan sudah mulai tiba dan Sungai Pemali ini arnya sudah mulai naik, ukiran-ukiran patung ini bisa jadi akan tenggelam atau hilang terbawa arus. Tapi, jika ternyata masih ada, setidaknya bisa untuk kenang-kenangan di masa yang akan datang," harap dia.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini