Pihak Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) mengerahkan seluruh potensi untuk memadamkan kebakaran.
Kepala BTNGMb Junita Parjanti mengatakan kebakaran tersebut melanda hutan kawasan taman nasional di wilayah Desa Denokan, Kabupaten Magelang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, seperti BPBD, MMP/MPA, serta potensi SAR dan relawan. Mereka naik ke lokasi kebakaran untuk bahu membahu memadamkan si jago merah di lereng Gunung Merbabu.
Menurut Junita, kebakaran hutan dan lahan di Gunung Merbabu itu pertama kali terlihat pukul 02.00 WIB tadi. Titik api terlihat menyala dari lereng Gunung Merbabu.
Kebakaran di gunung Merbabu kali ini merupakan yang kesekian kalinya terjadi di musim kemarau ini.
Sebelumnya, pada Sabtu (7/9) siang, kebakaran terjadi di Blok Tritis, Desa Lencoh, Kecamatan Selo, Boyolali. Kebakaran tersebut bisa dipadamkan dan menghanguskan lahan sekitar 2 hektare.
Kemudian pada Selasa (10/9) sore, titik api kembali terlihat di lereng Gunung Merbabu. Kebakaran saat itu terjadi di kawasan hutan di atas Dukuh Tumut, Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali. Api pun bisa dipadamkan dan luas lahan yang terbakar sekitar 1,5 hektare. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini