Adapun dalam Karnaval Pembangunan 2019 ini akan diikuti 120 peserta baik dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN, BUMD, sekolah dan lainnya. Untuk start dari depan Mako 2 Polres Magelang Kota (eks Polwil Kedu), menyusuri Jalan Jend A Yani terus menuju Alun-alun Kota Magelang.
Nantinya di Alun-alun Kota Magelang ada panggung kehormatan. Kemudian peserta melanjutkan perjalanan melewati Jalan Pemuda (kompleks Pecinan) hingga Tugu Adipura.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Dinas Perhubungan Kota Magelang, Suryantoro, mengatakan rekayasa arus lalu lintas akan dilakukan siang nanti. Terutama arus lalin dari arah utara (Semarang), setelah sampai di Pasar Kebon Polo diarahkan belok kiri menuju Jalan Urip Sumoharjo. Bagi mereka yang akan melanjutkan perjalanan menuju Yogya maupun Purworejo, melewati Jalan Urip Sumoharjo, Jalan Soekarno-Hatta dan seterusnya.
"Terkait adanya karnaval pembangunan, dari arus lalin dari utara (Semarang) sampai Kebon Polo belok kiri menuju Jalan Urip Sumoharjo. Secara teori arus lalin dari utara yang menuju arah kota ditutup mulai pukul 12.00. Jumlah peserta ada 120," kata Suryantoro saat dihubungi, Minggu (8/9/2019).
Kemudian bagi pengguna jalan dari arah selatan dengan tujuan Semarang, tetap melalui Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Urip Sumoharjo hingga Pasar Kebon Polo belok kanan menuju arah Semarang.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Magelang Kota, AKP Marwanto, menambahkan rekayasa arus lalin dialihkan dari Simpang Empat CPM ke arah kiri. Kemudian, melewati Jalan Majapahit, Sri Wijaya, lurus hingga arah Trio atau Soekarno-Hatta.
"Rekayasa dialihkan dari Simpang Empat CPM ke arah kiri, kemudian ke arah Majapahit, Sri Wijaya, lurus arah Trio atau Soekarno-Hatta," kata Marwanto dalam pesan singkatnya. (skm/skm)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini