Tenaga Honorer RSUD Pemalang Hilang Usai Pamit Diajak Makan Bakso

Pemalang - Sari Istiqomah (22), warga Desa Surajaya RT 03 RW 06, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, dilaporkan hilang sejak Kamis (29/8) malam. Gadis yang bekerja sebagai pegawai honorer di RSUD Pemalang ini terakhir kali berpamitan kepada ayahnya untuk makan bakso dan menemui seseorang yang dikenalnya melalui aplikasi pertemanan.

Ayah Sari, Ristom Budihardjo (56), mengatakan putrinya berpamitan pergi setelah janjian dengan seorang pria yang disebut dikenal melalui aplikasi Tantan. Pria yang belum diketahui identitasnya itu mengaku sebagai polisi.

"Usai Magrib pada Kamis, ia bilang mau makan bakso dengan temannya seorang polisi yang ia kenal lewat aplikasi," kata Ristom kepada detikcom, Selasa (3/9/2019).

Baca juga: Anggota Satpol PP Bantul Tewas Tersetrum saat Tertibkan Baliho

Karena warung bakso yang dituju tidak jauh dari lokasi rumah, Ristom tanpa menaruh curiga mengizinkan putrinya itu menemui pria tersebut. Akan tetapi, sampai larut malam, Sari tak kunjung pulang ke rumah.

"Sampai malam tidak memberi kabar, hingga paginya. Kita sudah cari ke mana-mana juga tidak ada yang tahu," ujar Ristom.

Merasa cemas karena tak ada kabar tentang keberadaan putrinya, Ristom akhirnya melapor ke Mapolsek Pemalang pada Sabtu (31/8). Menurutnya, Sari tidak mempunyai masalah dengan keluarga atau temannya.

"Kita sudah cari hingga hari Selasa ini. Ada yang melihat di terminal mirip seperti anak saya, dan tadi dicari juga tidak ada," ujarnya, yang berharap putrinya segera ditemukan.

Baca juga: Penembakan Misterius di 3 Desa Pati, Saksi Mata: Pelaku Kabur Naik Motor

Dimintai konfirmasi terpisah, Wakapolres Pemalang Kompol Malpa Malacoppo mengaku pihaknya telah menerima laporan dari keluarga Ristom tersebut.

"Kami sedang melakukan pendalaman dan cross-check lokasi. Nanti akan kita kabari jika sudah ada titik temu melalui Kasatreskrim," kata Malpa.

Kasi pelayanan Medis dan rekam medis RSU Azhari Pemalang, Tugiran menambahkan bahwa Sari sudah bekerja di rumah sakit tersebut selama dua tahun. Saat diketahui hilang, Tugiran melanjutkan, Sari juga tak mengajukan izin tidak masuk kerja di kantornya.

"Tidak izin. Kepala rekam medis Mbak Nuriyah sempat bel (menelepon Sari). Nggak aktif (hapenya Sari). Terus langsung ke orangtuanya," kata Tugiran pada detikcom.

Tugiran baru mengetahui cerita soal hilangnya Sari dari keluarga dan rekan kerjanya yakni Riki.

"Selama hari Jumat sampai sekarang (Selasa) dia tidak berangkat. Tidak ada izin juga," kata Tugiran. (skm/skm)