Mereka melakukan ini untuk memeriahkan HUT ke-74 Kemerdekaan RI.
Lukisan koi di jalan kampung ini rencananya akan digarap sepanjang 500 meter. Namun saat ini lukisan yang sudah rampung baru sepanjang 150 meter. Hal ini mereka lakukan untuk memeriahkan HUT ke-74 Kemerdekaan RI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam akun Facebook tersebut, hingga pukul 13.30 WIB, unggahan itu telah mendapat komentar sebanyak 15 ribu. Posting-an tersebut juga sudah dibagikan 2.109 kali.
Salah seorang pelukis, Narwanto (49), menjelaskan alasan dipilihnya ikan koi sebagai tema lukisan.
![]() |
"Kenapa melukis koi, karena warnanya lebih menarik dibanding yang lainnya. Kebetulan kampung sini banyak pelukis," katanya saat ditemui wartawan di sela-sela kegiatannya melukis, Kamis (8/8/2019).
"Pelukis ini masih saudara dengan dibantu rekan-rekan. Ini awal pakai biaya sendiri, terus ada donatur berdatangan. Mulai tiga hari lalu dan dua malam dilembur hingga dini hari," katanya.
"Inginnya melukis di gapura. Karena nggak ada, terus direalisasikan di jalan saja," ujarnya.
![]() |
Pelukis lainnya, Genjong Suryono (42), menambahkan bahwa proyek ini dilakukan oleh para pelukis yang juga merupakan warga kampung setempat.
"Ada 15 pelukis yang dibantu teman-teman yang khusus ngeblok," kata dia.
Dia bercerita biasanya melukis di media kanvas ukuran 2 meter.
![]() |
"La ini ingin mencoba mengeksplor di sepanjang jalan kampung kita," katanya.
"Koi cenderung merah-putih, biar nuansa kemerdekaan begitu dieksplor di jalan kampung," ujar Genjong.
Semenjak ada lukisan, menurutnya, warga sekitar maupun dari daerah lain berdatangan. Salah seorang pengunjung, Riyanti, sengaja datang untuk berfoto dengan latar jalanan kampung yang sudah dilukis itu.
"Kami tahu dari teman kerja yang kebetulan warga sini. Terus sekalian jemput adik melihat ke sini sekalian foto-foto," kata Riyanti (23), warga Pendem, Canggal, Grabag. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini