Jenazah Sutopo dimasukkan liang lahad pukul 08.50 WIB, Senin (8/7/2019). Prosesi pemakaman dilakukan dengan upacara dengan inspektur Kepala BNPB Letjen (TNI) Doni Monardo. Selaku komandan upacara, Kurniawan Fajar Prasetyo, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Boyolali.
Gubernur Jateng Ganjar Prabowo dan Wakil Bupati Boyolali M Said Hidayat turut hadir dalam pemakaman Sutopo.
Istri dan kedua anak Sutopo serta kedua orang tuanya dan keluarga turut hadir dalam pemakaman. Raut kesedihan tampak dari wajah-wajah mereka. Bahkan mereka terus didampingi dan dipapah para kerabat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Doni Monardo mengatakan, BNPB sudah berusaha semaksimal mungkin membantu penyembuhan Sutopo. Dokter-dokter terbaik sudah dikerahkan untuk mengobatinya.
"Sutopo sangat luar biasa, yang telah mendedikasikan hidupnya untuk kepentingan bangsa dan negara," ujar Doni.
![]() |
"Apa yang telah Pak Topo lakukan selama hidupnya, dalam keadaan yang sangat sulit, dalam keadaan sakit, masih bisa memberikan pelayanan publik yang terbaik, memberikan informasi kepada kalayak dan memberikan analisa-analisa atas peristiwa yang terjadi dan langkah-langkah apa yang perlu dilakukan," lanjut Doni.
Sementara itu anak Sulung Sutopo, Muhammad Ivanka Rizaldy Nugroho, mengaku bersedih dengan kepergian orangtuanya itu. Ia mengenal sosok bapak sebagai penyayang bagi keluarga.
"Bapak tidak pernah megeluhkan sakit. Apa yang dilakukan selama ini demi bangsa dan negara. Tidak ada pesan khusus dari bapak. Saya mewakili keluarga berterima kasih pada masyarakat yang telah membantu proses pemakaman" kata Ivanka.
![]() |
Simak Video "Sosok Sutopo di Mata Tetangga dan Teman Sekolah"
(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini