Mengantisipasi kepadatan itu, Manajer Operasi PT Trans Marga Jawa Tengah (TMJ), Fauzi Abdurrahman, menyampaikan pihaknya memberlakukan contraflow untuk mengurangi penumpukan arus lalu lintas di Ruas Tol Semarang Solo.
"Pemberlakuan contraflow ini berlaku dari kilometer 424 hingga kilometer 433. Hal ini juga sebagai antisipasi penumpukan kendaraan, mengingat saat ini juga Gerbang Tol Kalikangkung sudah menerapkan sistem one way," terang Fauzi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikcom dari Jembatan Desa Krajan, Ungaran Timur, akses lalu lintas di Ruas Tol Semarang-Solo sudah kembali lancar. Adapun dalam teknis pemberlakuan contraflow dibagi akses tiga lajur untuk kendaraan menuju Solo dan satu lajur kendaraan menuju Semarang.
Fauzi mengimbau pemudik selalu memastikan ketersediaan saldo e-Toll selama menempuh perjalanan menggunakan tol Trans Jawa. Hal itu untuk meminimalisir kemacetan di gerbang tol yang disebabkan oleh kurangnya jumlah saldo e-Toll.
"Jangan sampai kehabisan saldo e-Toll, karena itu mengganggu arus lalu lintas kendaraan saat di gerbang Tol. Terkadang kejadian kehabisan e-Toll ini yang mengakibatkan kemacetan di gerbang tol," tegas Fauzi. (mbr/mbr)