Unik, UNY Gelar Konser Musik yang Kelas Tiketnya Berdasarkan IPK

Unik, UNY Gelar Konser Musik yang Kelas Tiketnya Berdasarkan IPK

Usman Hadi - detikNews
Rabu, 03 Apr 2019 15:21 WIB
Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa. Foto: Usman Hadi/detikcom
Yogyakarta - Konser musik dalam rangka Dies Natalis ke-55 Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) akan digelar pada 1 Mei 2019. Ada yang berbeda dari biasanya, tiket penontonnya akan 'dijual' berdasarkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mahasiswa.

"Iya betul (UNY dipastikan menggelar konser di dies natalis ke-55) di GOR jam 19.00 WIB sampai selesai," ujar Sutrisna saat dihubungi detikcom, Rabu (3/4/2019).

Sutrisna mengatakan, hanya mahasiswa aktif di UNY yang diperbolehkan menonton konser tersebut. Itu pun si mahasiswa harus memiliki IPK yang memenuhi syarat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tiket konser dengan bintang tamu MALIQ & D'Essentials ini di bagi menjadi empat kelas. Tiket festival diberikan untuk mahasiswa IPK 2-2.5, tiket biasa untuk IPK 2.5-3, tiket VIP untuk IPK 3-3.5, dan tiket VVIP untuk IPK 3.5-4.

"Jadi (ada) empat kelompok. Paling rendah mahasiswa ber-IPK 2-2.5, yang paling tinggi (mahasiswa IPK) 3.5-4. Tempat duduk (konser) nanti disesuaikan dengan kelompok IP (indeks prestasi) itu," katanya.

Mahasiswa UNY yang ingin menyaksikan konser, lanjut Sutrisna, nantinya cukup login di sistem akademik memakai Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan transkrip nilai. Kini UNY masih menyiapkan sistemnya.

"Nanti (setelah login) tiap mahasiswa dapat barcode untuk masuk, barcode sesuai IP-nya. Jadi konser ini bukan gratis ya. Tiketnya pakai IP, kalau nggak punya IP (sesuai kategori) nggak boleh masuk," ucapnya.

Tempat duduk GOR UNY sendiri hanya berkapasitas 7.500 orang. Karena terbatas, untuk sementara Sutrisna memprioritaskan tiket konser untuk mahasiswa S1. Itu pun mereka belum pasti kebagian tiket semuanya.

"Ya nanti siapa yang duluan login (di sistem akan mendapat tiket). Kalau sudah 7.500 ya kita tutup," ungkapnya.

Sutrisna sendiri tak menyangka konser ini akan digelar. Padahal, mulanya UNY hanya berencana menggelar pementasan wayang, festival dalang cilik, dan festival jathilan untuk memperingati dies natalis tahun ini.

Namun seorang mahasiswi UNY memberanikan diri memberikan saran ke Sutrisna agar menggelar konser. Saran itu disampaikan via pesan ke akun Instagram Sutrisna, sampai akhirnya percakapan mereka viral.

Sutrisna mengakui percakapannya dengan mahasiswi tersebut awalnya sebatas guyonan. Namun karena banyak saran dan tanggapan serupa, pihak UNY akhirnya mencoba mencari sponsor untuk mengadakan konser.

"Awalnya memang guyonan. Terus dapat tanggapan yang luar biasa, para mahasiswa sampai sekian menanggapi. Ya saya mencari peluang kerjasama, kebetulan BPD (DIY) menyanggupi, ya kita realisasikan," tutupnya. (ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads