"Upacara pemakaman dilakukan besok jam 9-10. Dari rumah duka menuju di TMP Purwodadi," kata sang ayah, Suraedi Iskandar (64).
Hal ini disampaikan Iskandar di rumah duka Dusun Sumberejo RT 7 RW 1, Desa Mojorebo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jumat (8/3/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Meski begitu, saya bangga karena anak saya gugur saat bertugas demi bangsa ini," tutur Iskandar.
Dia mengenang sosok anaknya yang akrab disapa Bayu itu merupakan anak pendiam tapi mudah akrab dengan siapa saja. Tidak heran jika saat pulang ke rumah dari tugasnya, Bayu banyak bergaul dengan warga.
"Bahkan temannya banyak yang lebih tua dari Bayu," terangnya.
Bila saat luang di rumah, Bayu biasa melakukan beberapa kegiatan yang jadi hobinya.
"Hobinya badminton, dan renang. Biasanya kalau renang di daerah Purwodadi," kenangnya.
Selain Serda Siswanto, dua prajurit TNI yang tewas yakni Serda Mirwariyadin diterbangkan ke Nusa Tenggara Barat (NTB), Serda Yusdin ke Palopo, Sulawesi Selatan. Mereka gugur dalam baku tembak dengan kelompok kriminal sipil bersenjata (KKSB) di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini