Ada beberapa faktor yang menyebabkan sekolah belum bisa mengikuti UNBK sehingga mereka masih menyelenggarakan ujian dengan sistem UNKP atau ujian nasional dengan kertas dan pencil. Salah satunya adalah ketersediaan sarana dan prasarana komputer di sekolah yang belum memadai.
"SMP dan MTs negeri maupun swasta di Brebes semuanya ada 150. Baru 89 yang sudah siap menggelar ujian komputer (UNBK). Lainnya sebanyak 61 SMP masih menggunakan kertas dan pencil (UNKP)," ujar Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Brebes, Tahroni, saat ditemui di kantornya, Rabu (27/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: UNBK di Pedalaman Batam Terkendala Listrik |
Tahroni lebih lanjut menerangkan, dari 89 SMP dan MTS yang siap UNBK ini baru 5 SMP yang sudah mandiri. Masing-masing SMPN 1 Brebes, SMPN 2 Brebes, SMPN 1 Jatibarang, SMPN 2 Jatibarang dan SMPN 1 Ketanggungan.
"Baru 5 SMP yang bisa UNBK mandiri. Kalau MTs sudah mandiri semua. Sisanya, meski sudah UNBK tapi numpang di sekolah SMA atau SMK lain yang sudah ada fasilitas komputernya. Ada pula yang nyewa komputer," imbuh Tahroni.
SMP yang belum UNBK selain karena minim fasilitas komputer juga karena jarak sekolah SMA atau SMK yang akan dinunuti terlalu jauh. Faktor jarak ini, jika dipaksakan akan merepotkan para peserta.
Dijelaskan pula, tahuh 2019 ini, Brebes belum bisa mencapai target yang dipatok pemerintah, yaitu 80 persen. "Kami akan mulai adakan pengadaan komputer agar bisa mencapai target 100 persen oada tahun 2020," tandasnya.
Baca juga: Laptop Berisi Data UN MTs di Jombang Dicuri |
Sementara itu kesiapan UNBK di SMPN 1 Brebes pada tahun ini sudah dinyatakan 100 persen selesai. Ada 263 siswa yang akan mengikuti UNBK pada tahun 2019 ini. 100 unit komputer dan 4 server dan 1 server cadangan telah disiapkan untuk menyelenggarakan UNBK.
"100 komputer dibagi dalam 4 kelas. Setiap kelas menampung 22 siswa dan setiap hari dibagi menjadi 3 sesi," terang pengawas IT UNBK SMPN 1 Brebes, Untung Suwardi.
Sebelum pelaksanaan UNBK, SMPN 1 Brebes ini sudah melakukan simulasi untuk mengetahui kesiapan siswa dalam mengikuti UNBK pada April mendatang. "Sudah dua kali simulasi, dan tinggal satu tahap lagi yaitu gladi bersih nanti Maret," lanjutnya. (mbr/mbr)