Koordinator SAR Satlinmas Korwil I Gunungkidul, Sunu Handoko menjelaskan, kejadian berawal saat Ridwan memancing ke Pantai Sedahan, Kecamatan Girisobo kemarin siang, Minggu (24/2/2019). Namun, hingga tengah malam Ridwan tak kunjung pulang ke rumah.
"Karena khawatir, malam harinya keluarga (Ridwan) ke Pantai Sedahan untuk mencari keberadaan anggota keluarganya itu," katanya saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Senin (25/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di (Pantai) Sedahan, pihak keluarga (Ridwan) menemukan motor yang dipakai korban masih ada di parkiran (Pantai Sedahan). Karena dianggap masih memancing, pihak keluarga mencarinya ke spot mancing di Pantai Sedahan," ucapnya.
"Sampai di salah satu spot mancing yang berjarak sekitar 1 kilometer dari parkiran, pihak keluarga menemukan alat pancing di atas tebing. Setelah dipastikan oleh pihak keluarga, alat pancing itu ternyata punya yang bersangkutan (Ridwan)," imbuh Sunu.
Lebih lanjut, karena tak kunjung menemukan Ridwan, pihak keluarga lantas melaporkan kejadian itu ke Tim SAR Satlinmas Korwil I Gunungkidul. Mendapat laporan tersebut, Tim SAR langsung melakukan pencarian terhadap Ridwan.
"Untuk sementara, yang ditemukan baru tas dan dua alat pancing. Satu alat pancing di tebing bagian atas dan alat pancing satunya di bawah tebing dengan posisi senar (pancing) saling mengait," katanya.
Sunu menambahkan, hingga saat ini Tim SAR terus berupaya untuk menemukan keberadaan Ridwan. Mengenai apakah Ridwan terjatuh dari tebing saat memancing, Sunu belum bisa memastikannya.
"Hasil pencarian, korban sampai saat ini belum ditemukan, dan kami masih terus lakukan pencarian baik lewat darat dan laut," ujarnya.
"Untuk darat kami sudah menyisir tebing-tebing di kawasan Pantai Sedahan, dan untuk laut kami menyisir dari Pantai Wediombo hingga tebing Ngungap dan tebing Sodan dengan perahu jukung," pungkasnya.
(bgs/bgk)