Pertiwi Kota Semarang menggelar deklarasi di Hotel Aston Inn Semarang. Ketua Umum Pertiwi, Putri, mengatakan mereka lebih suka disebut perempuan tangguh daripada 'emak-emak'. Karena ia mengaku setelah deklarasi, relawan Pertiwi akan bergerak.
"Emak-emak itu istilahnya 02, kita perempuan tangguh tidak hanya euforia senang-senang karena punya pilihan yang sama, tapi kita juga ingin cerdaskan bangsa," kata Putri, Kamis (21/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Kita tidak perlu menjelekkan kubu lain, tapi justru jelaskan pencapaian pembangunan dan luruskan isu," kata Ita.
Hevearita menegaskan Pertiwi harus memperhatikan peraturan, jangan sampai kena semprit dari Bawaslu. Ia pun menegaskan kalau dalam acara deklarasi tersebut dirinya dalam masa cuti sebagai Wakil Wali Kota Semarang.
"Kalau berkelompok, turun, harus izin, kemarin saya habis disemprit," ujar Ita disambut tawa.
Ia menjelaskan target Pertiwi Kota Semarang yaitu 80 persen suara untuk Jokowi-Ma'ruf. Ita membeberkan pada tahun 2019 tercatat ada 1.176.074 pemilih yang 51 persennya adalah perempuan. Pertiwi Kota Semarang pun yakin bisa mendongkrak suara sehingga Jokowi-Ma'rif mendapat suara 80 persen di Kota Semarang.
"Sebanyak 80 persen itu semuanya bukan hanya perempuan," tegas Ita. (alg/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini