"Iya. Saya meyakini para politisi itu memahami betul apa yang bisa menggerakkan orang, dan yang bisa menggerakkan orang adalah sentimen-sentimen primordial (termasuk isu agama)," jelas Alissa, Selasa (19/2/2019).
Hal itu disampaikan Alissa usai Dialog Kebangsaan Seri V bagian dari rangkaian 'Jelajah Kebangsaan' di Stasiun Tugu Kota Yogyakarta. Turut hadir di acara ini Mantan Ketua MK Mahfud MD, Romo Benny Susetyo dan tokoh lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Mahfud Md: Pemilu Jadi Ajang Permusuhan |
"Nah sekarang, kamu berjihad demi agama karena itu pilih saya (salah satu calon presiden), itu lo yang parah," ungkapnya.
Penyebab masyarakat mudah termakan politisasi isu agama, lanjut Alissa, lebih dikarenakan pendidikan politik yang masih rendah. Hingga akhirnya masyarakat terbawa isu yang dimainkan oleh politikus.
"Sehingga seakan-akan (pemilihan presiden) hidup-mati, padahal tidak. Siapapun presidennya tidak ada yang mati juga, gitu ya. Sementara sentimen masyarakat yang seperti itu justru dimanfaatkan oleh elit politik," sebutnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini