Ini 'Oleh-oleh' yang Dibawa Jokowi dari Incognito ke Tambak Lorok

Semarang - Kunjungan dadakan Presiden Joko Widodo ke Tambak Lorok Semarang pada 2 Februari 2019 lalu mengejutkan warga setempat. Kesempatan itu dimanfaatkan wara untuk di kampung nelayan itu yang berkeluh kesah.

Ketua RW 13 Kekurahan Tanjung Mas, Ahmad Sueb, mengatakan Jokowi datang tengah malam sekitar pukul 23.00 WIB dan berbincang dengan warga. Jokowi bertanya soal kondisi warga dan juga kondisi kampung setelah ada proyek Kampung Bahari yang dimulai sejak tahun 2015.

"Beliau lihat-lihat kondisi pekerjaan proyek yang dulu beliau datangi tahun 2014 dan tanya-tanya warga terkait ekonominya gimana, sesudah ada proyek ini gimana," kata Sueb menceritakan, Senin (18/2/2019).

Baca juga: Kesaksian Warga Soal Jokowi Tinjau Tambak Lorok Bareng Sopir

Warga, lanjut Sueb, menjawab Jokowi terkait baik buruknya pembangunan talut di sana. Warga juga berharap agar ada penahan gelombang agar ketika angin barat datang gelombang tidak menghempas kapal-kapal di dermaga.

"Ada yang menyampaikan soal pemecah gelombang karena kalau pas 'baratan' (angin barat), gelombang masuk sungai jadi kapal goyangnya keras, sampai saling bertubrukan," ujarnya.

Obrolan santai juga terjadi saat Jokowi berkunjung tengah malam. Ada warga yang mengatakan takut menjemur ikan teri di jalan sekat proyek, namun Jokowi justru mempersilakan, termasuk menjemur di dermaga pun tidak apa-apa.

"Ada yang usul masalah penjemuran ikan asin, Bapak (Jokowi) bilang kenapa kok susah jemur ikan, kan di sini dermaga bisa. (Warga menjawab) katanya tidak boleh. Bapak bilang yang tidak bolehkan siapa, tidak apa-apa," ujarnya.

Baca juga: Kunjungan Jokowi Tengah Malam ke Tambak Lorok adalah Incognito

Sueb menyebut Jokowi juga ingin agar proyek Kampung Bahari yang dimulai tahh 2015 tersebut cepat rampung. Sueb pun menegaskan jika warga di sana memang ingin proyek cepat rampung. "Bapak memang ingin merampungkan ini," tandasnya.

Dalam kunjungan dadakan Jokowi itu, tidak terlihat ada pengawalan yang melekat. Hal itu disampaikan Jokowi senduiri saat debat Pilpres putaran kedua Minggu malam kemarin.




Ikuti perkembangan Pemilu 2019 hanya di detik.com/pemilu (alg/mbr)