Nama 'Seviyeli Roumeli Hissar 1453' diberikan oleh Hartadi Sudrajat (41) dan Imah Suciati (29) untuk anak pertama mereka yang lahir pada 3 Juni 2018 lalu. Bayi perempuan lucu itu kini tinggal orang tuanya di Dusun Krajan, RT 02 RW 01, Desa Tlogokotes, Kecamatan Bagelen, Purworejo.
"Seviyeli artinya bijaksana, Roumeli Hissar adalah sebuah benteng di Istanbul Turki, sedangkan angka 1453 artinya tahun di mana pasukan Islam yang dipimpin Muhammad Al-Fatih bisa menaklukkan konstantinopel," kata Sudrajat ketika ditemui detikcom di rumahnya, Selasa (15/1/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ide nama itu, kata Sudrajat, sudah muncul jauh-jauh hari sebelum ia menikahi istrinya pada 7 Juli 2017 lalu. Dengan nama itu, diharapkan anak perempuan itu bisa menjadi anak yang sholehah, bijaksana, kokoh seperti benteng di Turki dan bisa memiliki kehebatan seperti Muhammad Al-Fatih.
Diakuinya dengan nama itu dia sempat mengalami kesulitan ketika membuat akta kelahiran. Pihak Disdukcapil bahkan sempat berkonsultasi kepada Kemendagri sebelum mencetak akta kelahiran dengan nama unik itu.
"Awalnya memang ada kesulitan pada pengisian input data numerik karena pihak Disdukcapil belum pernah buat nama dengan angka terus nggak bisa langsung jadi dan harus nunggu dulu karena Disdukcapil harus konsultasi ke Kemendagri, tapi alhamdulillah katanya tetap bisa dibuat," imbuhnya.
Imah Suciati, ibunda si bocah, mengaku awalnya merasa aneh dengan nama itu. Sebagai ibu, ia pun ikut andil dalam memberikan nama anaknya yang kini baru berumur 7 bulan.
"Nama Seviyeli itu saya yang kasih, ini kan anak kami berdua jadi ya saya ikut kasih nama. Terus lengkapnya jadi Seviyeli Roumeli Hissar 1453, kalau panggilannya Sevi. Awalnya merasa aneh dengan nama anak kami itu, tapi ya nama kan juga merupakan doa, meski terlihat aneh tapi kan memiliki tujuan yang baik," ucap Imah. (mbr/mbr)