"Sedini mungkin sudah harus belajar kebudayaan secara utuh. Karena bagaimanapun juga, pada suatu saat nanti, sebagai suami dan putra mahkota, beliau (BPH Kusumo Bimantoro) akan menggantikan kedudukan sang ayah sebagai Paku Alam dan Wakil Gubernur," ujar Ketua Lembaga Adat Kesultanan Sumbawa, H Hasanuddin, Sabtu (5/1/2019).
"Karena itu, penting sekali untuk mempersiapkan diri baik secara lahir batin, pengetahuan, keduniaan, budaya, agama dan sebagainya," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, BPH Kusumo juga diharapkan mampu menjadi kepala keluarga dan membina rumah tangga yang baik. "Pengantin pria juga harus bisa mengayomi rumah tangganya menuju rumah tangga yang sakinah mawadah warohmah," ucapnya.
Tonton video: Saat Kisah Cinta BPH Kusumo dan Maya Lakshita Bermula
Hasanudin juga mengapresiasi Puro Pakualaman yang dinilai teguh mempertahankan tradisi di era globalisasi yang serba modern.
"Kami lihat Paku Alam masih tetap mempertahankan pakemnya, ini yang paling penting dalam era globalisasi. Bisa dilihat dari suguhan kesenian dan tata upacara pernikahannya, nilai-nilai yang dipelihara dalam aktualisasinya itu masih sangat bagus," pungkasnya.
(mbr/mbr)