"Betul pada pukul 12.21 WIB tadi, ada guguran lava Merapi," kata petugas jaga Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Kabupaten Sleman, Lasiman saat dihubungi wartawan, Jumat (21/12/2018).
Guguran lava mengarah ke hulu Kali Gendol dengan jarak luncur sejauh 1 kilometer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mengarah ke Kali Gendol, jarak luncur sekitar 1 kilometer dengan durasi 128,96 detik, gempa tercatat amplitudo 70 mm saat guguran. Ini jarak luncurnya cukup jauh karena sebelum-sebelumnya hanya sekitar 300 meter," ujarnya.
"Tapi guguran ini masih tergolong aman. Radius bahaya masih sama, 3 kilometer dari puncak. Aktivitas penduduk masih aman asalkan tidak masuk ke radius bahaya itu," lanjutnya.
Saat terjadi guguran lava tersebut, cuaca puncak Gunung Merapi berkabut. Sehingga tidak terlihat apakah juga muncul titik api diam saat guguran lava terjadi.
"Tidak terlihat ada titik api diam, kita cuma memantau lewat peralatan dan kamera yang dipasang di kawasan sekitar puncak. Kondisi saat ini aman," imbuh Lasiman.
Saksikan juga video 'Moeldoko: Masyarakat Tak Perlu Khawatir Erupsi Merapi':
(sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini