Tol Salatiga-Kartasura Masih Minim Penerangan, Ini Pesan Polisi

Boyolali - Jalan tol ruas Salatiga-Kartasura sudah mulai difungsikan mulai Jumat (21/12/2018) pagi tadi. Namun diakui penerangan di ruas jalan tersebut masih kurang sehingga berisiko bagi perjalanan malam.

"Silakan yang melalui jalan tol, tetapi ingat sarana dan prasarana juga masih banyak yang kurang mendukung, terutama malam hari penerangan lampu masih kurang. Tolong untuk ditingkatkan kewaspadaannya," kata Kapolres Boyolali, AKBP Kusumo Wahyu Bintoro, ditemui usai gelar pasukan pengaman Nataru di Mapolres Boyolali, Jumat (21/12/2018).

Jalan tol ruas Salatiga-Kartasura yang melintasi wilayah Boyolali, mulai dibuka sejak pukul 06.00 WIB tadi. Jalan tol tersebut sudah dibuka 24 jam, setelah diresmikan Presiden Joko Widodo, Kamis (20/12) kemarin. Kendaraan yang melintas di ruas ini masih digratiskan, namun tetap harus menempelkan kartu e-tol atau e-money.

Baca juga: Tol Salatiga-Kartasura Resmi Beroperasi Hari Ini

Kusumo mengingatkan kepada para pemudik juga tetap hati-hati di perjalanan. Dia mengimbau agar sopir untuk istirahat sejenak setelah menempuh perjalanan 3 hingga 4 jam. Hal itu meningkatkan kesegaran dan mengantisipasi mengantuk saat menyopir.

"Karena saya yakin masyarakat yang mudik ini rata-rata tidak membawa driver cadangan. Rata-rata satu pengemudi mungkin sudah mengemudi 6-8 jam. Tolong setiap mengemudi 3-4 jam isitirahat terlebih dahulu 15-20 menit, itu nanti bisa meningkatkan kesegaran," Kusumo mengingatkan.

Gerbang Tol Boyolali (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)

Dalam pengamanan arus mudik perayaan Natal dan tahun Baru ini, pihaknya juga menerjunkan 400 personil. Kemudian mendirikan tiga Posko Pengamanan di jalan Solo - Semarang, Boyolali.

"Untuk di jalan tol, kami juga tempatkan personil di rest area dan di pintu-pintu exit-exit tol," ujarnya.

Baca juga: Diresmikan Jokowi, 7 Ruas Tol di Trans Jawa Dibuka Gratis

Tim urai kemacetan pun telah disiapkan, termasuk sejumlah sniper untuk mengantisipasi gangguan keamanan.

"Silahkan masyarakat untuk datang ke Boyolali untuk merayakan Natal, merayakan tahun baru di wilayah kabupaten Boyolali. Kami dari Polri dan rekan kami dari TNI dan segenap komponen mayarakat yang lain siap mengamankan," tandasnya.

Sementara itu pantauan detikcom di gerbang tol Boyolali, sudah tampak kendaraan-kendaraan yang keluar maupun masuk tol. Meski pun belum ramai. Sejumlah kendaran dengan plat nomor B, tampak keluar di gerbang Tol Boyolali. (mbr/mbr)