Ketua badan pemenangan daerah (BPD) Prabowo-Sandi Jawa Tengah, Abdul Wachid mengatakan pada Januari mendatang, tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi akan pindah ke Solo dan mulai aktif. Dengan adanya posko di Solo, suara paslon nomor urut 02 itu akan meningkat di Jawa Tengah khususnya Solo raya.
"Mulai aktif Januari. Jadi setelah tahun baru, BPN dan Bang Sandi akan ke Jateng," kata Wachid ditemui di kantor DPD Gerindra Jateng, Semarang, Selasa (11/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Target kami setelah evaluasi beberapa survei ya, kan masih 38 persen, ya kita harapannya 45 persen sampai 47 persen. Namun tidak menutup kemungkinan jika Allah meridhoi kita menang," tandas Wachid.
Ketua DPD Gerindra Jateng itu mengakui Jawa Tengah merupakan lokasi pertarungan berat bagi Prabowo-Sandi karena suara Jokowi maupun PDIP cukup banyak. Oleh sebab itu dengan hadirnya posko pertempuran di Solo, tempat asal Jokowi, maka Prabowo-Sandi akan banyak dikenal.
"Karena Jateng termasuk kekuatan Pak Jokowi, di Solo, maka kita mendekatkan diri dengan Solo agar mudah memilih, mungkin yang selama ini hanya kenal Pak Jokowi, kita kenalkan Prabowo-Sandi," jelas Wachid.
Baik relawan maupun paslon nomor urut 02 setelah posko di Solo aktif akan lebih banyak turun ke Jawa Tengah termasuk mendatangi daerah pelosok yang belum terjamah. Lokasi di Solo menjadi titik strategis untuk pergerakan di Jawa Tengah. (alg/sip)