Sempat Kabur, Napi Lapas Klaten Ditangkap di Rumahnya

Sempat Kabur, Napi Lapas Klaten Ditangkap di Rumahnya

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Rabu, 14 Nov 2018 19:31 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Klaten - Narapidana Lapas IIB Klaten kabur saat bertugas menyiram tanaman di halaman lapas, Rabu (14/11/2018) pukul 08.30 WIB. Namun sekitar tiga jam kemudian, petugas berhasil menangkapnya.

Napi bernama Hendra Irawan alias Landak itu sempat menghilang saat dikejar beberapa petugas lapas. Ternyata dia bersembunyi di sekitar Alun-alun Klaten yang jaraknya 500 meter dari lapas.

"Di sana dia banyak temannya, kan dia anak punk. Dia ngaku sudah bebas, lalu minta bantuan agar diantarkan pulang," kata Kepala Kemanan Lapas Klaten, Dwi Ediyanto saat ditemui wartawan di lapas.

Kemudian Landak pulang ke rumahnya di Desa Gondang, Kebonarum, Klaten, menumpang mobil taksi online dengan bantuan temannya. Di rumah, petugas sudah bersiap menunggunya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Landak mengaku ingin bertemu ibunya yang baru saja menjalani operasi. Dia pun diperbolehkan menemui ibunya beberapa menit.

"Tidak ada perlawanan. Penangkapan kita lakukan dengan persuasif. Setelah itu kita bawa kembali ke lapas," ujarnya.

Plh Kepala Lapas IIB Klaten, Joko Heri, menyatakan bahwa Landak tengah tinggal menyisakan masa penjara tak sampai sebulan. Dia sedang menjalani masa asimilasi, sehingga diperbolehkan bertugas di luar lapas.

"Memang kesehariannya baik, ini tadi sedang proses asimilasi. Tadi pun ada empat petugas yang menjaganya, tapi memang tidak ada yang menyangka dia bakal lari," ujar Joko.

Landak setelah ini akan menjalani masa isolasi atau diasingkan dari napi lain. Pihak lapas berjanji akan meningkatkan pengamanan.

"Setelah ini kami tentu akan memperketat pengawasan. Kami tidak ingin kejadian ini terulang," pungkasnya.

(bai/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads