Korban adalah Bripka Taufan Noviyanto. Saat ditabrak sepeda motor, ia terpental hingga dua meter dan sempat pingsan sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Pelaku adalah Suprayitno (26) warga Desa Duwet, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan. Usai menabrak, pelaku melarikan diri dan dikejar oleh anggota polisi lainya. Pelaku berhasil diamankan ke Mapolres Pekalongan bersama sepeda motor sebagai barang bukti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat itu, Bripka Taufan sedang memeriksa mobil pick up di pinggir jalan. Tiba-tiba dari arah selatan ke utara ada pemotor yang panik dan langsung menabrak anggota," jelas AKP Bobby Anugrah Rachman, Kasatlantas Polres Pekalongan.
Akibat kejadian itu kata Bobby, korban terpental sekitar 2 meter. Sedangkan pelaku tidak terjatuh dan langsung melarikan diri hingga dikejar petugas. Pelaku sempat terhenti karena ada iring-iringan rombongan pelayat menuju pemakaman.
Akhirnya pelaku berhasil ditangkap dan dibawa ke Mapolres Pekalongan. Kepada petugas, pelaku mengaku panik saat ada razia.
"Pelaku panik, karena tidak membawa surat-surat kendaraan. Pelaku nekat menerabas razia kendaraan," kata Bobby.
Sementara itu Kondisi Bripka Taufan sendiri, mengalami luka pinggul kiri dan lebam bagian mukanya. Ia sempat tidak sadarkan diri saat dievakuasi dan dirawat di unit gawat darurat RSI Pekajangan.
Saat diperiksa petugas untuk pembuatan BAP, kedua tangan pelaku juga masih diborgol. (bgk/bgs)











































