"Dengan kasus Ratna saya banyak dapat WA, telepon, SMS dari beberapa pihak, mereka mengatakan tidak ada lagi keragu-raguan hari ini bahwa memang pendukung-pendukung Pak Prabowo ini adalah kelompok-kelompok emosional, yang menghalalkan segala cara. Dan banyak di antara mereka yang berbalik memberikan dukungan ke Pak Jokowi, komunikasi yang saya terima seperti itu," kata Romy, di sela acara konsolidasi dan pembekalan caleg PPP Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), di Asrama Haji Yogyakarta, Jumat (5/10/2018).
Meski demikian, Romy tidak menyebutkan siapa pihak-pihak yang berkomunikasi dengannya itu.
Namun menurut Romy, beralihnya pendukung Prabowo-Sandi ke Jokowi-Ma'ruf Amin memang akibat dari kebohongan yang dilakukan Ratna.
"Jika kemudian orkestrasi kemarin tidak terbongkar tentu yang diuntungkan adalah kubu Prabowo. Tapi karena kemudian Ratna sendiri yang menyatakan dirinya berbohong, tentu secara tidak langsung yang dilakukan Ratna memberikan diskredit atau kejatuhan citra Prabowo dan rekan-rekan yang ada di sana. Karena yang sudah turun tangan langsung mengomentari kasus ini adalah tokoh-tokoh oposisi," sebutnya. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini