Tujuan pertama rombongan Prabowo menuju ke penenun batik di Jalan Hayam Wuruk, Kauman, Kota Pekalongan, Minggu (30/9/2018). Kurang lebih satu jam di lokasi tersebut, Prabowo bersama rombongan kemudian menuju ke lokasi Showroom Batik Dian Pelangi yang berada di Jalan Kalimantan dan selanjutnya menuju ke Pasar Batik Setono.
Pengawalan yang begitu melekat membuat gerak media dibatasi. Wartawan hanya bisa meliput hingga di depan pintu masuk Galeri Dian Pelangi. Selama sekitar satu jam kemudian rombongan Prabowo keluar dari galeri tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Manuver Prabowo-Sandiaga Rebut Suara NU |
"Bagus batiknya. Kita harus melestarikannya dan pemerintah harus memperhatiakan ini," jelas Prabowo.
"Saya sangat terkesan, ya kita lihat inovasi kreativitas ini adalah warisan budaya kita heritage nenek moyang kita harus kita budayakan harus kita dukung," kata Prabowo.
Menurut Prabowo, pihak pemerintah seharusnya memperhatikan dan mengembangkannya. Prabowo menekankan anak-anak muda seharusnya bangga untuk menggenakan batik, agar batik tetap menjadi lestari.
"Kita berpihak pada budaya kita sendiri, anak-anak muda harusnya bangga pakai batik. Sudah ya," kata Prabowo.
Saat calon presiden nomor urut dua ini meninggalkan lokasi, warga langsung berebut bersalamam. Pemandangan berdesak-desakanpun juga terjadi saat Prabowo berada di Pasar Grosir Batik Setono Pekalongan. Usai meninggalkan lokasi Pasar Setono Prabowo melanjutkan perjalanan menuju ke Kabupaten Tegal. (sip/sip)