"Hoax, memang selama kampanye tujuh bulan ini yang paling rame di ruang dunia maya seperti mesdos. Kita sudah siapkan juga satgas anti black campaign yang akan berpatroli di dunia cyber untuk mendeteksi ujaran kebencian," kata Condro Kirono kepada wartawan usia memimpin apel Tiga Pilar di lapangan Setda Kabupaten Pekalongan, Rabu (26/9/2018).
Condro menekankan satgas ini akan segera menindak setiap pelanggaran yang ditemukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau itu pelanggaran Pemilu, kita serahkan ke Bawaslu. Kalau itu kategori ITE akan kita proses," tegasnya.
Kapolda menegaskan kerukunan dari para calon presiden dan wakil presiden setidaknya harus menjadi cermin bersama agar tercipta pelaksaan pemilu yang aman dan damai.
"Kita harus bercermin bahwa pimpinan-pimpinan calon presiden dan wakil presiden selama ini kan menyejukkan tidak ada persoalan. Ya itu supaya kita terus viralkan supaya akar rumput tidak berkonflik," kata Condro. (sip/sip)