Selidiki Kematian Perempuan di Resos Semarang, Polisi Periksa 4 Saksi

Semarang - Polisi masih mendalami kematian perempuan penghuni resos Argorejo Sunan Kuning Semarang. Jenazah yang beraroma solar itu akan divisum.

Kapolsek Semarang Barat, Kompol Dony Eko Listianto mengatakan jenazah korban berinisial AS (23) alias Ninin itu berbau solar. Namun tidak ditemukan tanda kekerasan.

"Di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan," kata Dony di lokasi, wisma Classic, Argorejo Sunan Kuning, Semarang, Kamis (13/9/2018).

Ketika ditanya terkait dugaan pembunuhan, Dony belum bisa membenarkan karena masih dilakukan penyelidikan. Visum juga akan dilakukan terhadap jenazah untuk mengetahui penyebab kematian.

Baca juga: Mayat Perempuan Penghuni Resos di Semarang Berbau Solar

"Kita pastikan dulu penyebab kematian, nanti divisum. Empat orang saksi sudah dimintai keterangan," tandasnya.

Untuk diketahui, korban bernama Ninin ditemukan tewas sekitar pukul 14.20 WIB tadi. Awalnya teman korban mengajak makan namun mendapati Ninin terbujur kaku tanpa busana, tertutup selimut, dan bau solar. Temannya itu kemudian meminta bantuan kepada wanita yang biasa membersihkan wisma.

Baca juga: Perempuan Penghuni Resos di Semarang Ditemukan Tewas Tanpa Busana

Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan anjing pelacak juga diturunkan. Jenazah kini sudah dibawa ke rumah sakit untuk divisum. (alg/sip)