Waspada Merapi, Warga 5 Desa KRB II di Boyolali Gladi Evakuasi

Waspada Merapi, Warga 5 Desa KRB II di Boyolali Gladi Evakuasi

Ragil Ajiyanto - detikNews
Rabu, 05 Sep 2018 11:53 WIB
Gladi evakuasi warga lereng Merapi. (Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)
Boyolali - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, menggelar gladi evakuasi warga yang bermukim di daerah Kawasan Rawan Bencana (KRB) II Gunung Merapi. Gladi evakuasi ini melibatkan warga di 5 desa di Kecamatan Musuk, Boyolali.

"Gladi lapang ini intinya adalah untuk kesiapsiagaan masyarakat, stakeholder, pelaku baik itu relawan, pemerintan desa dalam rangka penanggulangan bencana alam khususnya erupsi Gunung Merapi," kata Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Boyolali, Bambang Sinungharjo, di lokasi gladi di lapangan Desa Sruni, Kecamatan Musuk, Rabu (5/9/2018).

Dikatakan Sinung, tujuan gladi adalah jika benar-benar terjadi letusan dan harus dilakukan evakuasi, masyarakat sudah siap dan mampu melakukan evakuasi mandiri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena itu kan alam, tapi mau tidak mau, suka tidak suka masyarakat sudah dilatih dan siap menghadapi. Sudah digladi untuk kesiapsiagaan menghadapi bencana alam, khususnya Merapi," ujarnya.
Waspada Merapi, Warga 5 Desa KRB II di Boyolali Gladi Evakuasi(Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)

Dalam simulasi ini mempraktekkan 4 klaster, yaitu komunikasi, logistik, pengungsi dan medis atau kesehatan.

Kasi Kedaruratan BPBD Boyolali, Kurniawan Fajar Prasetyo, menambahkan gladi melibatkan masyarakat langsung di wilayah KRB II, termasuk potensi setempat untuk evakuasi. "Evakuasi mandiri berbasis masyarakat setempat. Kita berdayakan SDM, sumber daya lokal, kendaraan untuk mengevakuasi warga di wilayah KRB II," jelasnya.

Warga lima desa KRB II yang terlibat dalam gladi lapang ini yakti Desa Cluntang, Mriyan, Lanjaran, Sruni dan Sangup. Mereka dievakuasi ke titik aman yakni tempat penampungan pengungsi sementara (TPPS), di lapangan Desa Sruni yang berjarak sekitar 8 km dari puncak Merapi.
Waspada Merapi, Warga 5 Desa KRB II di Boyolali Gladi Evakuasi(Foto: Ragil Ajiyanto/detikcom)

"Dari Desa Sangup yang paling dekat dengan puncak Merapi sampai Lapangan Sruni, asumsi waktu yang dibutuhkan untuk evakuasi 40 menit sejak dinyatakan evakuasi. Memang sangat mepet. Tapi justru ini untuk mendapatkan feel yang sesungguhnya jika terjadi letusan dan warga harus dievakuasi," imbuh Yoyok, sapaan akrabnya.

Menurut Yoyok yang juga Komandan SAR BPBD Boyolali, kendala yang mungkin dihadapi pada saat evakuasi adalah infrastruktur. Yaitu kondisi jalan yang tidak selurunya mulus sehingga bisa menghambat laju kendaraan-kendaraan evakuasi. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads