Sebelumnya, Kaminem diketahui sudah 6 kali mencoba bunuh diri namun berhasil digagalkan oleh keluarga.
"Sudah enam kali korban mencoba bunuh diri, ini yang ketujuh kalinya," kata Kapolsek Turi, AKP Catur Widodo, saat dimintai konfirmasi detikcom, Selasa (21/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan keterangan dari pihak keluarganya, Kaminem mengalami depresi. Alasan itu yang diduga menjadi motif Kaminem berulang kali mencoba bunuh diri.
"Sempat nyebur ke sumur, pernah mau bakar diri, tapi berhasil digagalkan keluarganya. Ini yang terakhir," jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan tim kesehatan Urkes Polres Sleman dan Puskesmas Turi terhadap jasad Kaminem, tidak ditemukan tanda-tanda yang mengarah dia menjadi korban kekerasan fisik.
"Setelah dievakuasi dan diperiksa, jasad korban langsung kita serahkan ke keluarganya untuk dimakamkan," imbuh Catur. (mbr/mbr)