Para wisatawan yang datang dari berbagai daerah ini menyebut Dieng pagi hari bak di Eropa. Hamparan rumput yang terlihat putih ini dimanfaatkan untuk berswafoto.
Seperti yang disampaikan salah satu wisatawan DCF Danang Herwanto. Menurutnya, hamparan rumput yang memutih ini serasa bukan di Indonesia lagi, melainkan di Eropa.
![]() |
"Pemandangannya seperti di Eropa. Semuanya terlihat putih," kata dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seumur hidup baru pertama kali ini merasakan dingin yang seperti ini," tutur wisatawan asal Yogyakarta itu.
Sedangan Dyah Purnamayanti, wisatawan DCF lainnya mengaku senang bisa melihat langsung embun es di Dieng. Sebab, salah satu tujuannya pergi ke Dieng untuk melihat embun es.
![]() |
"Selama ini saya tahu hanya lewat media. Ternyata benar ada embun es di Dieng," kata dia, Sabtu (4/8/2018).
Ia juga mengaku bersyukur bisa berkesempatan melihat embun es langsung. Pasalnya, embun ini tidak muncul setiap hari meskipun tengah musim kemarau.
"Saya bersyukur bisa melihat embun es ini. Dan membuat saya semakin yakin akan kebesaran Tuhan," tuturnya.
(bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini