"Betul, tertunda. Jadi yang awalnya jam 09.00 WIB, mundur sampai jam tiga (15.00 WIB)," kata Kasubag Humas Panitia Penyelenggaran Ibadah Haji(PPIH) Embarkasi Solo, Afief Mundzir, dihubungi melalui telepon seluluernya Rabu (1/8/2018).
Dikemukakan Afeif, mundurnya penerbangan Kloter 50 itu dibebakan karena ada permasalahan teknis pada pesawat. Ada persoalan teknis di pesawat Garuda berkaitan dengan keselamatan jemaah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah berkoordinasi terkait permasalahan teknis pesawat tersebut, disepakati bahwa pihak maskapai akan mengganti pesawat yang akan membawa jemaah terbang ke Arab Saudi. Pemberangkatan Calhaj Kloter 50 ditunda menunggu pesawat pengganti datang dan dijadwalkan pukul 15.00 WIB.
Karena ada penundaan penerbangan tersebut, jemaah kloter 50 dikembalikan masuk ke kamar pemondokannya masing-masing di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak Boyolali. Pihaknya juga melakukan antisipasi efek domino dari penundaan tersebut, di antaranya masalah pemondokan dan katering di tanah suci.
"Meski ada penundaan karena persoalan teknis pesawat, secara umum persoalan sudah teratasi. Jemaah sudah paham setelah diberi pengertian oleh petugas PPIH dan menerima kondisi tersebut sehingga tidak ada gejolak," ujarnya.
Menurut dia, penundaan penerbangan tersebut tidak berdampak kepada keberangkatan kloter berikutnya. Pasalnya, Kloter 51 dan 52, jadwal keberangkatannya pada Rabu petang dan malam nanti.
"Alhamdulillah tidak. Masih longgar, waktunya juga masih cukup dan tidak benturan dengan kloter berikutnya, termasuk pemondokannya juga tidak ada benturan, jadi tidak ada maslah. Untungnya itu," tambah dia. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini