Ketua panitia PPDB Online SMK di Blora, Eko Kusriyanto, mengaku sebenarnya pihaknya mendapatkan instruksi dari pusat untuk melakukan survei terhadap para calon siswa berbekal SKTM yang lolos PPDB.
Namun, diakuinya hal tersebut belum akan dilaksanakan. Sebab, jumlah calon siswa yang disertai SKTM menurutnya sangat banyak sehingga tidak memungkinkan jika harus melakukan survei.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita memang diinstruksikan melakukan survei. Tapi apa kita mampu untuk melakukan bila pemegang SKTM lebih dari 300. Dan sampai kemarin dari 800an pendaftar hampir 600-an ber-SKTM," paparnya saat dikonfirmasi detikcom, Sabtu (7/7/18).
Ia mengakui baru akan mempertimbangkan kebijakan survei itu setelah menggelar rapat pada hari Senin yang akan datang. "Mungkin hari Senin nanti baru kita rapatkan," imbuhnya.
PPDB di Kabupaten Blora sendiri sempat menjadi sorotan, khususnya pada tingkat SMK. Ada salah satu SMK negeri di Blora yang seluruh siswa yang lolos PPDB mengantongi SKTM tanpa terkecuali.
Sehingga memicu salah satu orang tua murid melaporkan dugaan tindak kecurangan penggunaan SKTM itu kepada pihak kepolisian. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini