Pemberangkatan dibagi menjadi 2 perjalanan yaitu pukul 10.00 WIB untuk tujuan Sampit dengan 250 penumpang mengunakan KM Leuser dan malam nanti pukul 23.59 WIB dengan 250 penumpang menggunakan KM Egon.
Pemudik yang balik ke Kalimantan kali ini dibiayai oleh BUMN PT Semen Gresik bekerjasama dengan PT Pelni cabang Semarang dan PT Pelindo III. Dalam pemberangakat di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, dihadiri Dirut Semen Gresik, Mukhamad Saifudin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu pemudik, Suwito (28) mengatakan beruntung bisa mengikuti program mudik balik gratis itu. Selain menghemat biaya perjalanan, fasilitas lain seperti makan juga ditanggung.
"Saya tahu program ini dikasih tahu satpam pelabuhan waktu datang. Ini saya sama istri dan 2 anak. Tahun depan mau ikut lagi," ujar Suwito.
Sementara itu General Manager Pelindo III, Ardi Wahyu Basuki mengatakan, cukup menarik karena Semen Gresik ikut andil dalam arus mudik balik kali ini karena biasanya pesertanya dari BUMN yang berhubungan dari transportasi.
"Sebelumnya masalah mudik dibebankan ke BUMN di transportasi, hari ini Semen Gresik melibatkan diri ikut mengurusi pemudik, semakin menarik," kata Ardi.
Sebanyak 500 pemudik yang diberangkatkan hari ini merupakan bagian dari 4.500 orang yang dibiayai gratis oleh Semen Gresik. Dari jumlah itu 1.000 orang menggunakan bus dan sisanya menggunakan kapal.
Kepala Pelni cabang Semarang, Lamson Ompusunggu menjelaskan, kapal Leuser yang mengangkut pemudik pagi ini berkapasitas 1.612 penumpang dan kapal Engon nanti malam berkapasitas 900 orang. (alg/sip)