20 Tahun Reformasi, Sultan HB X: Harusnya Korupsi Hilang

Yogyakarta - Berbagai perubahan telah terjadi setelah 20 tahun reformasi politik di Indonesia. Salah satu tokoh reformasi, Sri Sultan Hamengku Buwono X, mempunyai harapan khusus dalam penanganan kasus. Seperti apa?

Sri Sultan HB X mengingatkan bahwa semangat reformasi adalah menghilangkan perilaku korupsi.

"Harapan saya, pejabat antikorupsinya makin tinggi, bukan makin rendah. Reformasi itu menghilangkan itu (korupsi) bukan malah menumbuhkan," kata Sultan di kantor Gubernur DIY, Rabu (16/5/2018).

Raja Keraton Yogyakarta sekaligus Gubernur DIY itu mengakui selama reformasi ada perubahan-perubahan untuk kemajuan. Namun demikian, selain ada perubahan ke arah positif juga ada perubahan yang mengarah negatif.

"Yang negatif itu yang harus kita tinggalkan," tegasnya.

Sultan mengingatkan masih banyak yang harus dilakukan. Kepada aparat pemerintahan diharapkan untuk melaksanakan konstitusi yang mengamanatkan antikebodohan, antikemiskinan dan antipengangguran.

"Reformasi itu sangat luas cakupanya. Saya kira perubahan itu ada tetapi perlu ada perbaikan,"katanya. (mbr/mbr)