Kepala Tim Ahli Hisab Rukyat Kantor Kemenag Kudus M. Agus Yusrun Nafi' mengatakan, pihaknya melakukan kegiatan Rukyatul Hilal yang merupakan salah satu cara untuk menentukan 1 Ramadan. Pemantauan ini akan jadi penentuan awal puasa.
Pantauan detikcom, Rukyatul Hilal telah dipersiapkan tim mulai pukul 15.30 WIB. Kegiatan mulai dilakukan pukul 18.00 hingga maghrib.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Waktu pemantauan hilal memang sebentar. Setelah sebelumnya tim mengatur alat yang memakan waktu 2 jam lamanya. Kemenag Kudus bersama sejumlah instansi terkait mengikuti proses tersebut.
"Adapun hasil pengukuran hilal akan kami laporkan kepada Kemenag Pusat sebagai bahan sidang isbat sore," ucapnya.
Alasan penempatan UMK sebagai tempat pemantauan hilal di Kudus karena letak geografisnya yang strategis. Terbukti, pada penentuan 1 Syawal tahun lalu, pihaknya berhasil menangkap hilal.
Rektor UMK Suparnyo di lokasi serupa mengatakan, di puncak lantai 6 gedung Fakultas Ekonomi dan Fakultas Keguruaan dan Ilmu Pendidikan, telah beberapa kali ditempati tim Rukyatul Hilal.
"Setahun tiga kali. Yaitu penentuan awal puasa, penentuan awal 1 Syawal dan penentuan Idul Adha," ucapnya.
Sore ini rukyatul hilal penentuan awal ramadan di Jawa Tengah di 12 lokasi: Masjid Agung Jawa Tengah Semarang, Masjid Giribangun Banyumas, Pantai Jatimalang Purworejo, Assalam Observatory Sukoharjo, Pantai Kartini Jepara, STAIN Pekalongan. Selanjutnya Pantai Segolok Batang, Pantai Longending Kebumen, Pantai Karangjahe Rembang, Pantai Alam Indah Tegal, Pantai Tanjungsari Pemalang dan Universitas Muria Kudus. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini