Direktur Taman Rekreasi Marga Satwa (TRMS) Serulingmas, Lulut Yekti Adi, menyebut kawasan Sungai Serayu di Banjarnegara bukan daerah habitat buaya. Namun dia mengaku tidak tahu pasti asal buaya muara yang ditemukan di Desa Pucang Kecamatan Bawang Sabtu (28/4) lalu.
" Sungai Serayu di Banjarnegara ini bukan habitat buaya. Kami juga heran ada warga yang menemukan buaya muara saat mancing ikan di sungai," terangnya saat dihubungi detikcom Senin (30/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya ada buaya tersebut di Sungai Serayu bisa berasal dari mana saja. Namun Lulut mengaku tidak tahu pasti soal asal buaya tersebut. Termasuk apakah kemungkinan buaya itu sengaja dilepas orang di kawasan tersebut.
"Asalnya bisa dari mana saja, tapi untuk kepastiannya saya tidak tahu," ujarnya.
Lebih jauh ia mengimbau agar warga melaporkan jika melihat buaya di Sungai Serayu. Termasuk jika warga memelihara salah satu satwa dilindungi tersebut. Nantinya pihak TRMS Serulingmas akan berkoordinasi dengan BKSDA.
"Karena buaya salah satu satwa dilindungi kalau melihat atau bahkan memiliki silahkan melaporkan ke kami karena TRMS Serulingmas termasuk lembaga konservasi," imbaunya. (mbr/mbr)