"Jadi sekitar pukul 15.30 WIB itu sudah di Polres. Guru itu nginap di polres dan sampai sekarang masih di polres (Banyumas) dia," kata Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun kepada detikcom, Jumat (20/4/2018).
Bambang menyampaikan ada banyak saksi sedang diperiksa terkait kasus ini. Termasuk para korban dan guru yang berinisial LK tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat disinggung adanya video klarifikasi dari sang oknum guru setelah melakukan tindak kekerasan tersebut, Bambang menilai hal tersebut tetap tak membenarkan perbuatannya.
"Tapi itu kan tidak membenarkan perbuatan itu sendiri," tambahnya.
Bambang menceritakan, polisi telah mengamankan LK sejak kemarin sore. Selain videonya yang viral, LK diamankan karena sekolah tempat kejadian itu digeruduk beberapa anggota ormas.
"Jadi saya dapat informasi itu sekitar pukul 15.00 WIB. Saat saya lihat video itu beredar, langsung saya perintahkan anggota Reskrim dan Polsek untuk merapat ke SMK Kesatrian," kata Bambang.
"Karena kemarin kan banyak Ormas," lanjutnya.
(arb/sip)