Adik Saksikan Proses Kremasi Jenazah Andrey Lewat Video Call

Adik Saksikan Proses Kremasi Jenazah Andrey Lewat Video Call

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 16 Apr 2018 12:19 WIB
Sang adik menyaksikan kremasi jenazah Andrey melalui sambungan video call. Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Semarang - Keluarga pendaki asal Slowakia, Andey Voytech ikut menyaksikan proses krematorium yang digelar di Semarang. Namun keluarga hanya melihat melalui sambungan video call dari Slowakia.

Adik Andrey, Voytech Molnar menghubungi anggota Basarnas Jateng yang dipercaya mewakili keluarga, Rindang Krisnavianto Tulu. Rindang memperlihatkan proses kremasi kepada Molnar lewat video call.

"Adik kandung almarhum yang memang saya janjikan untuk melakukan video call supaya pihak keluarga menyaksikan langsung," kata Rindang di Krematorium Kedungmundu, Senin (16/4/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Molnar di dalam video terlihat merapalkan doa. Ketika pintu cerobong ditutup, ia menutup mulutnya menahan tangis. Kekasih Andrey, Sistha Amina Verdiani yang hadir ke Krematorium diberi kesempatan menekan tombol dimulainya pembakaran.


"Dia (Molnar) tidak banyak bicara, dia berdoa dan menangis tadi," pungkas Rindang.

Andrey meninggal di Gunung Merbabu, jenazahnya ditemukan di dasar tebing setinggi 13 meter. Ia ditemukan tanggal 7 April lalu setelah SAR melakukan pencarian selama sepekan.

Sejak itu jenazah disimpan di lemari pendingin RS Bhayangkara kemudian dipindah ke RSUP dr. Kariadi Semarang. Kremasi dilakukan atas permintaan keluarga dan pesan terakhir Andrey yang meminta dikremasi jika meninggal. (alg/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads