Komandan SAR Banjarnegara Aris Sudaryanto menjelaskan banyaknya rerumputan dan kedalaman sumur yang berada di Desa Pekasiran Kecamatan Batur ini menjadi salah satu kendala saat proses evakuasi korban.
"Korban ditemukan pertama sama petugas kebersihan yang sedang menyapu di Sumur Jalatunda sekitar pukul 08.00 WIB. Dan siang hari baru bisa dievakuasi," terangnya saat dihubungi detikcom, Kamis (5/4/2018).
Korban yang mengenakan pakaian batik coklat lengan panjang dan celana tiga perempat ini kemudian dibawa ke Puskesmas Batur.
![]() |
"Kemungkinan sudah lama berada di air. Karena kondisi mayatnya sudah rusak," kata dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Arief Rahman, mengatakan setelah dilakukan identifikasi oleh tim medis dan inafis Polres Banjarnegara korban bernama Casro, warga Desa Yosorejo, Petungkriyono, Pekalongan.
Berdasarkan keterangan keluarganya, korban meninggalkan rumah sejak tanggal 27 Maret 2018 lalu. "Saat itu kata keluarganya, korban berpamitan ingin menemui saudaranya di Desa Bakal Kecamatan Batur, Banjarnegara," ujarnya melalui sambungan telpon Kamis (5/4/2018).
Namun untuk penyebab kematian dan keberadaanya di sumur Jalatunda masih dalam penyelidikan Polres Banjarnegara. Sedangkan korban sudah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk dimakamkan. (sip/sip)