Berkat HP, Identitas Mayat di Rumah Kosong di Boyolali Terkuak

Berkat HP, Identitas Mayat di Rumah Kosong di Boyolali Terkuak

Ragil Ajiyanto - detikNews
Senin, 02 Apr 2018 12:38 WIB
Foto: Istimewa/detikcom
Boyolali - Teka-teki identitas mayat yang ditemukan membusuk dan sebagian tubuhnya tinggal kerangka di rumah kosong di Boyolali, akhirnya terkuak. Identitas mayat tersebut diketahui dari handphone (HP) yang ditemukan di saku celananya.

"Berkat kecepatan bertindak dari anggota kami, khususnya dari anggota Reskrim Polsek Kota Boyolali, indentitas mayat tersebut sudah berhasil diketahui," ujar Kasat Reskrim Polres Boyolali, AKP Willy Budiyanto, kepada detikcom melalui pesan singkat, Senin (2/4/2018).

Identitas mayat tersebut yakni Abdul Latif, berumur 29 tahun, warga Dukuh Gumukrejo RT 05/02 Desa Balakrejo, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. Korban diketahui masih lajang dan tidak memiliki riwayat penyakit kronis.

"Korban (mayat di rumah kosong) identik dengan laki-laki tersebut," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Willy mengatakan, pihaknya sudah menghubungi keluarganya dan pihak pemerintah desa setempat, untuk memastikannya. Dari keterangan keluarga, jelasnya, korban pergi dari rumah kurang lebih satu bulan yang lalu. Sekitar tahun 2017, korban mengaku sering mendapat bisikan gaib.

Menurut Willy, pengungkapan identitas korban tersebut dari telepon seluler yang ditemukan di saku celana korban. Petugas kemudian melakukan penelusuran hingga akhirnya ditemukan identitasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok mayat yang sudah menjadi tengkorak ditemukan di rumah kosong, di Boyolali, Minggu (1/4/2018). Kepala korban sudah lepas dan terpisah dengan tubuhnya.

Mayat tersebut ditemukan di rumah kosong, Dukuh Karangasem RT 04/09 Desa Kiringan, Kecamatan Boyolali Kota. Rumah tersebut milik Yuni, warga Kecamatan Sambi, Boyolali. Rumah itu sudah tak berpenghuni sejak beberapa tahun lalu.

Kondisi tubuhnya sudah membusuk dan sebagian tinggal tulang. Badan dan kepala saat ditemukan dalam kondisi terpisah. Saat petugas kepolisian melakukan olah TKP, tidak menemukan identitas mayat tersebut. Dari saku bajunya, ditemukan telepon seluler berikut charger-nya dan uang tunai Rp 250 ribu. (bgs/bgs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads