Gegana Polda DIY Sisir Gereja Lidwina Sleman Jelang Paskah

Gegana Polda DIY Sisir Gereja Lidwina Sleman Jelang Paskah

Ristu Hanafi - detikNews
Kamis, 29 Mar 2018 14:57 WIB
Polisi menyisir sudut-sudut Gereja Lidwina Sleman. Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Sleman - Aparat kepolisian menyisir kompleks Gereja Katolik Santa Lidwina Bedog, Kecamatan Gamping, Sleman menjelang Hari Paskah besok. Penyisiran dilakukan untuk sterilisasi dan mengantisipasi keberadaan benda-benda mencurigakan.

Proses sterilisasi dilakukan oleh personel Detasemen Gegana Brimob Polda DIY, sekitar pukul 11.00 WIB. Memakai peralatan lengkap, personel Brimob menyisir seluruh sudut di dalam gedung hingga halaman gereja. Hasilnya tidak ditemukan benda mencurigakan.

"Gereja Lidwina, dan gereja-gereja besar di wilayah hukum Polda DIY, seluruhnya kita sterilkan, kita sisir, oleh personel gabungan dari Brimob dan Polsek setempat," kata Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto, kepada detikcom, Kamis (29/3/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara umum, jelas Yuliyanto, Polda DIY mengerahkan anggota dalam jumlah yang cukup untuk mengamankan jalannya perayaan Hari Paskah. Personel gabungan dari Polda, Polres, hingga Polsek disiagakan di gereja maupun pos masing-masing.

Suasana di Gereja Lidwina Sleman siang ini. Suasana di Gereja Lidwina Sleman siang ini. Foto: Ristu Hanafi/detikcom

"Semua gereja mendapatkan perlakuan pengamanan yang sama, polisi profesional melayani setiap kegiatan masyarakat, apapun itu," ujarnya.

Sementara itu, Kaden Gegana Polda DIY, AKBP Robertus Koko Subiyanto menyebut penyisiran gereja di DIY dilakukan secara serentak hari ini. Ada sekitar 15 gereja yang menjadi prioritas.

"Selain sterilisasi, anggota sifatnya juga on call, sewaktu-waktu dibutuhkan kita akan merapat," ujarnya.

Diketahui, belum lama ini Gereja Lidwina menjadi sasaran aksi kekerasan oleh pria bersenjata tajam pada Minggu (11/2). Saat itu gereja sedang mengadakan kegiatan misa. Romo Karl Edmund Prier, yang sedang memimpin misa, diserang seorang pria bernama Suliyono dengan pedang. Suliyono juga menyerang jemaat gereja. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads