Running Text Hotel di Solo Jadi Iklan Mesum, Polisi Periksa 7 Saksi

Running Text Hotel di Solo Jadi Iklan Mesum, Polisi Periksa 7 Saksi

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Kamis, 08 Mar 2018 08:20 WIB
Running text di depan hotel yang diretas jadi iklan mesum di Solo. Foto: Screenshot video
Solo - Running text milik sebuah hotel di Solo tiba-tiba menampilkan iklan berkonten mesum. Polisi turun tangan dan memeriksa 7 orang saksi.

"Sudah ada tujuh orang saksi yang kita periksa," kata Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo saat dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (8/3/2018).

Pihak hotel memang langsung melaporkan peristiwa ini kepada polisi. Porwanty menegaskan konten tersebut muncul karena aksi peretas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami serahkan sepenuhnya pada kepolisian. Polisi saat ini sudah memeriksa beberapa saksi," jelas General Manager Hotel Megaland Solo, Porwanty Astuty, saat dihubungi detikcom.

"Kami yakin peretas ini profesional, karena bisa membobol sistem keamanan di running text kami. Tentu ini sangat merugikan" ujar dia.


Seperti diberitakan sebelumnya, iklan tersebut terpampang pada papan running text di depan hotel. Warga sempat merekam kejadian pada 28 Februari 2018 malam itu. Video tersebut belakangan menjadi viral di media sosial.

Pihak hotel pun mengklarifikasi bahwa tidak benar Megaland menyediakan jasa tersebut. Seseorang telah meretas papan running text hotel yang berada di Jalan Slamet Riyadi itu. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads