Ruang Kelas SMP di Wonosobo Hancur Diterjang Longsor

Ruang Kelas SMP di Wonosobo Hancur Diterjang Longsor

Uje Hartono - detikNews
Selasa, 20 Feb 2018 17:42 WIB
Ruang kelas yang hancur (Foto: Dok Pusdalop BPBD Wonosobo)
Wonosobo - Ratusan pelajar di SMPN 3 Kalibawang, Wonosobo harus belajar di tengah ancaman tanah longsor. Terlebih saat ini, satu ruangan sudah dikosongkan akibat ambruk tertimpa material longsor.

Kepala SMPN 3 Kalibawang, Sri Umiati, mengatakan tembok senderan tanah yang berada di atas ruang kelas longsor pada Senin (19/2/2018) malam. Akibatnya, tembok ruang kelas jebol dan material longsor masuk ke dalam kelas.

"Beruntung kejadiannya malam hari, sehingga tidak ada korban jiwa. Meski sebenarnya ruang tersebut sudah dikosongkan karena sebelumnya pernah longsor, tapi tidak sampai seperti ini. Sekarang satu ruang kelas ini sudah tidak bisa dipakai," terangnya, Selasa (20/2/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, ruang belajar sementara dipindah di Mushola di SMPN 3 Kalibawang. Selain itu, akibat tanah longsor ini juga membuat pelajar harus memutar karena menutup jalan utama ke kelas. "Anak-anak harus memutar lewat lapangan," kata dia.

Ruang Kelas SMP di Wonosobo Hancur Diterjang LongsorAkses ditutup karena membahayakan siswa (Foto: Dok Pusdalop BPBD Wonosobo)

Dia berharap kerusakan gedung di SMPN 3 Kalibawang ini bisa segera diperbaiki, mengingat satu gedung di bagian atas juga terancam longsor. Kondisi tanah sudah retak-ratak dan tanah bersifat labil.

"Apalagi, gedung di sisi atas yang digunakan untuk ruang guru dan TU ini kalau sampai longsor menimpa ruang kelas yang ada di bawah," jelasnya.

Umi menuturkan, saat ini proses belajar-mengajar di SMPN 3 Kalibawang menjadi kurang maksimal. Sebab, guru dan siswa was-was jika terjadi longsor susulan. "Jumlah murid di sini ada 231 siswa. Terus terang memang jadi tidak konsen. Apalagi jika melihat curah hujan saat ini masih cukup tinggi," kata dia. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads