Sekda DIY Gatot Saptadi menjelaskan bahwa dari Konjen RI untuk Amerika mengajak calon-calon investor ke DIY untuk berinvestasi. Pemda DIY menjelaskan peluang-peluangnya dan ada 17 program prioritas yang ada di RPJMD. Namun masalah investasi tetap mengikuti aturan pusat.
"Tertarik di kesehatan, boleh saja, tapi Gubernur menyarankan untuk kerjasama peralatan. Artinya peralatan dia bantu nanti tinggal hitung. Problem utama memang peralatan kesehatan, kalau bangunan kita mampu," kata Gatot Saptadi di kantor Gubernur DIY, Selasa (20/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hartadinata Harianto dari Co-CEO Stern Resources AS mengatakan ada 10 pengusaha AS yang datang ke Yogyakarta dan semuanya tertarik untuk investasi di Yogyakakarta. Investasi yang ditawarkan rumah sakit, klinik dan infrastruktur jalan.
"Yang paling besar itu bangun klinik dan health care. Kita diberikan kesempatan untuk kerjasama dengan rumah sakit dan klinik di Yogya," kata Hartadinata Harianto usai bertemu dengan Sri Sultan Hamengku Buwono X di kantor Gubernur DIY.
Gubernur DIY Sri Sultan HB X mengatakan bahwa belum ada keputusan investasi apa yang ditanamkan. Masih akan ada pembicaraan lebih lanjut. Untuk masalah investasi, DIY menjamin kepastian hukumnya.
"Masih perlu pembicaraan lebih jauh, mereka ingin tahu kalau investasi rumah sakit," kata Sultan HB X. (bgs/bgs)











































