Danlanud Adisutjipto Marsma TNI Novyan Samyoga, mengatakan pada acara ini kali akan ada pemecahan rekor Paramotor yang diikuti 56 penerbang paramotor. Atraksi dirgantara lain yang cukup menarik ada The Jupiters, Gantole, Paragliding, trike, aeromodelling dan fix wing. Acara Jogja Air Show 2018 akan dilaksanakan di Pantai Depok, Parangtritis, Watu Gupit, Parangkusumo.
Pemecahan rekor paramotor rencananya akan dilakukan di 2 titik pemberangkatan. Titik pertama dari Parangtritis ada sekitar 25 paramotor, titik kedua dari Parangkusumo ada sekitar 25-30 paramotor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peserta paramotor ini berasal dari berbegai daerah di Indonesia seperti Aceh, Makassar dan laimnya. Novyan melanjutkan, kegiatan ini nantinya akan tetap disesuaikan dengan situasi cuaca. Sebab keselamatan tetap menjadi yang utama.
"Bilamana cuacanya bagus, kalau cuaca nggak mendukung ya nggak akan terbang. Jadi tidak ada yang memaksakan, wah ini karena kita memecahkan rekor pokoknya harus terbang, nggak bisa. Alam itu nggak boleh dilawan. Kita berharap cuaca bagus sehingga kita bisa terbang, tapi kalau cuacanya kurang bagus kita nggak terbang. Jadi safety is number one," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Aris Riyanta dalam kesempatan yang sama menjelaskan acara ini akan menjadi daya tarik wisatawan. Untuk pengaturan arus lalulintas menuju lokasi, dia telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk rekayasa arus lalulintasnya.
"Ditargetkan 50 ribu pengunjung, sekarang ada pemecahan rekornya. Kita berharap cuaca cerah sehingga pelaksanaan bisa optimal," kata Aris. (sip/sip)