Kata Tetangga tentang S Terduga Teroris yang Diciduk di Banyumas

Banyumas - Densus 88 bersama anggota Kepolisian Polres Banyumas melakukan penggeledahan di rumah terduga teroris berinisial S yang ditangkap di Banyumas, Jawa Tengah. Rumah yang digeladah tersebut berada di RT 1 RW 3 Desa Pasir Wetan, Kecamatan Karanglewas.

Di mata warga sekitar keluarga itu sangat tertutup. Bahkan jarang bergaul dan ikut kegiatan RT yang bisa diadakan di wilayah tersebut.

"Tidak pernah, katanya pedagang. Itu rumah (milik) sendiri, sudah dua tahun tinggal," kata warga sekitar Ahmad Suprianto kepada wartawan, Kamis (1/2/2018).

Menurut dia dirinya jarang bertemu S yang selalu berangkat pagi dan pulang malam tersebut.

"Jarang ketemu pak Sidik, agak tertutup, kalau berangkat pagi dan pulang malam. Dia kerjanya berdagang dan seringnya menggunakan mobil," ujarnya.

Dia menjelaskan jika rumah tersebut sudah ditempati selama dua tahun.

"Di rumah ini istri kedua, baru mau punya anak dua. Anaknya juga jarang keluar rumah, biasanya hanya dengan pembantunya," ucapnya.

Baca juga: Densus 88 Juga Tangkap 1 Terduga Teroris di Banyumas

S yang dikenal bernama Sidik ini juga mempunyai tempat usaha grosir sandal di Jalan Agus Salim, Karang Pucung, Purwokerto Selatan, Banyumas yang juga merupakan tempat saat dirinya ditangkap Densus 88.

S diduga menyembunyikan dan memfasilitasi DPO kasus penyelundupan senjata dari FIlipina atas nama Ageng Nugroho yang merupakan kelompok Suryadi Mas'ud.

Selain itu, S diduga ikut memfasilitasi dan mendanai kelompok teroris Ageng untuk berangkat ke Filipina Selatan. S saat ini masih menjalani pemeriksaan. (arb/sip)