Kasi Kepelabuhanan Dinas Perhubungan Laut Kabupaten Jepara, Supomo menuturkan bahwa penyeberangan mulai dibuka sejak kemarin.
"Iya, mulai kemarin sudah mulai ada aktivitas penyeberangan setelah dua pekan ditutup akibat cuaca buruk," ujarnya kepada detikcom di Pelabuhan Kartini Jepara, Kamis (1/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Informasi dari BMKG tinggi gelombang maksimal 2 meter dan kecepatan angin 20 knott. Memang anginnya yang masih tinggi," lanjutnya.
Menurutnya, aktivitas penyeberangan masih akan terus menyesuaikan dengan kondisi cuaca.
"Kami terus memantau dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menentukan jadwal penyeberangan," tuturnya.
Sejak cuaca buruk, juga mengakibatkan jumlah penumpang kapal penyeberangan menurun. Dari rata-rata 300 penumpang, saat ini hanya sekitar 100 penumpang.
"Itu pun kebanyakan dari warga Karimunjawa sendiri. Penumpang menurun tapi barang seperti sembako yang banyak diangkut," papar dia.
Suwardi (35) salah seorang penumpang KMP Siginjai mengaku tidak khawatir saat perjalanan menyeberang dari Karimunjawa menuju Jepara.
"Di atas kapal tidak terlalu terasa gelombangnya. Aman saja," ujarnya. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini