Pengiriman BBM ke Karimujawa terkendala cuaca buruk yang menyebabkan gelombang tinggi sehingga kapal pengangkut BBM tidak diizinkan berlayar oleh Syahbandar.
Ganjar mengatakan untuk jangka panjang sebaiknya disiapkan bunker untuk menyimpan BBM sehingga bisa sebagai stok dan antisipasi cuaca buruk yang menghambat pengiriman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menambahkan, usulan itu sudah disampaikan kepada pihak Pertamina. Ganjar pun menyerahkan soal teknis kepada Pertamina terkait kapasitas bunker.
"Soal teknisnya, mereka (Pertamina)," imbuhnya.
General Manager Pertamina MOR IV, Yanuar Budi Hartanto menambahkan pihaknya belum ada rencana membuat bunker. Meski demikian akan ada semacam "floating storage" yaitu kapal berisi stok BBM yang standby di Karimunjawa.
"Untuk rencana atau semacam permintaan Pak Gubernur, kami belum punya rencana itu. Perlu evaluasi apakah perlu bangun (bunker) di sana atau kapal untuk storage floating di sana. Kondisi seperti ini kan musiman," jelas Yanuar.
Untuk diketahui, pengiriman BBM ke Karimunjawa terhambat karena kapal tidak mendapat izin Syahbandar akibat cuaca buruk. Pasokan yang harusnya dikirim 10 Januari masih tertahan sampai hari ini. (alg/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini