Hujan Deras di Magelang Rusak 21 Rumah dan Gedung TK

magelang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat ada sebanyak 21 rumah, 1 tugu, dan 1 bangunan sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) mengalami kerusakan ringan hingga berat akibat hujan deras dan angin kencang, Rabu (24/1/2018) siang. Namun demikian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edi Susanto mengatakan kerusakan paling banyak terjadi di Kecamatan Candimulyo. Kerusakan itu sendiri disebabkan karena banyaknya pohon yang tumbang dan menimpa rumah warga maupun bangunan lainnya.

"Kerusakan yang terjadi antara lain tersebar di Kecamatan Candimulyo menimpa 11 rumah, 7 rumah dan 1 TK di Kecamatan Mertoyudan, 3 rumah 1 tugu di Kecamatan Mungkid," jelasnya, saat dihubungi detikcom, Rabu (24/1/2018).

"Tidak ada korban jiwa maupun luka pada peristiwa siang tadi. Namun kami tetap mengimbau masyarakat untuk waspada karena cuaca ekstrem bisa sewaktu-waktu terjadi," imbuh Edi.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran Kabupaten Magelang, Heri Prawoto menambahkan, pihaknya turut ambil bagian dalam penanganan musibah hari ini.

"Total ada 18 personil yang kita kerahkan dan terbagi dalam beberapa regu. Mereka antara lain mengkondisikan kerusakan di Mantenan Mertoyudan, Mungkid, Candimulyo," terangnya.

Heri menambahkan, hujan deras hari ini juga memicu terjadinya tanah longsor di Dusun Sembungan, Desa Gondang, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. Material longsoran sempat menutup akses jalan penghubung antara Desa Gondang dan Desa Treko Kecamatan Mungkid.

"Kita lakukan pembersihan dengan cara penyemprotan dan dibantu oleh warga dengan alat cangkul," katanya.

Seperti yang diketahui, hujan deras yang melanda wilayah Magelang hari ini mengakibatkan banyak pohon dan baliho tumbang di beberapa titik. Hujan juga sempat disertai butiran es dan menimpa wilayah Kecamatan Mertoyudan, Candimulyo, dan sebagian wilayah Kota Magelang (bgs/bgs)