Protes Tambang Pasir, Warga Lereng Merapi Geruduk Balai Desa

Protes Tambang Pasir, Warga Lereng Merapi Geruduk Balai Desa

Ristu Hanafi - detikNews
Rabu, 24 Jan 2018 14:48 WIB
Warga lereng Gunung Merapi Kabupaten Sleman protes penambangan pasir di wilayahnya. Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Sleman - Warga Desa Wonokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman menggeruduk kantor balai desa setempat. Warga mempertanyakan aktivitas tambang pasir yang berada di kawasan Gumuk Pusung, di dasar hulu Kali Krasak desa setempat.

"Kita belum mengetahui apakah penambangan ini sudah berizin atau belum. Bu Camat dulu melarang adanya aktivitas penambangan di Kecamatan Turi, warga sejak awal juga menolak penambangan," kata perwakilan warga, Supriyono (52), ditemui di kantor Balai Desa Wonokerto, Rabu (24/1/2018).

Aktivitas tambang pasir oleh perusahaan yang belum diketahui identitasnya ini dikhawatirkan warga bisa memicu kerusakan sumber air tak jauh dari lokasi penambangan. Tak hanya itu, warga juga khawatir tambang pasir merusak bendungan yang terpasang pipa instalasi air bersih warga Desa Wonokerto. Bendungan itu berada tepat di bawah bukti yang dikeruk pasirnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada sumber air di sana, bendungan, pipa air, dipakai untuk kebutuhan air minum dan pengairan kebun salak warga Wonokerto," ujarnya.

Diakuinya, warga mendatangi balai desa minta ketegasan dari kepala desa. Menurutnya, jika persoalan ini dibiarkan berlarut-larut, maka akan berdampak terhadap kebutuhan air bersih warga dan ribuan hektare lahan perkebunan salak. (sip/sip)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads